Formasi SDM untuk Mengawali Bisnis

Pala Nusantara berkiblat pada sektor bisnis jam tangan kayu. Nama produk pala nusantara terinspirasi dari tanaman Pala yang kala itu dinilai lebih mahal dari sekilo emas. Pala Nusantara terpilih sebagai penyedia sovenir di ajang bergengsi G-20. Pemilihan Pala Nusantara sebagai penyedia sovenir oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif didasarkan pada desain jam tangan Pala Nusantara yang unik karena terinspirasi dari kisah Nusantara. Keberhasilan Pala Nusantara tidak terlepas dari kontribusi sumber daya manusia dalam memproduksi jam tangan kayu berkualitas. Formasi SDM yang bermutu merupakan hal paling fundamental dan penting dalam perkembangan bisnis Pala Nusantara. Diperlukan kejelian dalam memilih dan menetapkan SDM bermutu pada posisi atau bidang yang sesuai agar bisnis tidak merugi. Hal yang diperhatikan oleh Pala Nusantara sebelum menyusun formasi SDM yakni mengetahui kebutuhan dalam bisnis. Hal ini penting karena berpengaruh pada struktur organisasi bisnis dan posisi formasi SDM dalam bisnis. Istilah the right man on the righ place masih menjadi prinsip yang selalu diterapkan dalam perencanaan formasi SDM di Pala Nusantara. Pala Nusantara menetapkan beberapa Indikator dalam pemilihan formasi SDM diantaranya mental dan believe setiap sumber daya manusia. SDM believe terhadap dua hal, yakni keyakinan terhadap skill owner bisnis dan keyakinan terhadap brand bisnis maupun produk bisnis. Formasi SDM Pala Nusantara terwujud dalam struktur organisasi bisnis. Struktur organisasi bisnis Pala Nusantara bersifat dinamis menyesuaikan kebutuhan dan perkembangan bisnis. Struktur organisasi bisnis yang diterapkan di Pala Nusantara yakni struktur organisasi bisnis yang agile, bergerak cepat dan efektif dalam memahami keinginan pasar.